Ada yang sudah nonton drakor The Silent sea? Coba cung hand yang sudah nonton drama Korea besutan Netflix yang cuman 8 episode ini!

Yap, berkat adikuasa digdaya babang Gong Yoo, akhirnya saya meniatkan diri dan menyediakan waktu untuk bisa menikmati drakor bergenre sci-fi luar angkasa ini.

Awalnya, saya cukup skeptis, “ Ah, memangnya asia sudah bisa membuat film berlatar luar angkasa yang keren?” dan pikiran-pikiran buruk lainnya  Tetapi, setelah menonton, ternyata dramanya cukup oke meski Gong Yoo nggak terlalu dominan di sini.

Cerita Singkat The Silent Sea

The Silent Sea menceritakan tentang petualangan tim astronot yang mendapat misi untuk mengambil sampel di pangkalan penelitian di bulan, Pangkalan Balhae namanya. 

Sementara itu, kondisi di bumi sendiri sudah carut marut. Krisis air membuat pemerintah memberlakukan sistem strata yang berbeda pada masing-masing individu. Kalau punya jabatan ya berarti punya kartu dengan level tinggi sehingga punya akses yang lebih leluasa dengan air. 

Sebaliknya, jika cuman rakyat jelata, siap-siap untuk bisa menghemat air karena aksesnya limited edition. Di tengah kondisi yang kacau-balau, karakter Dr. Song mesti menerima sebuah misi untuk ke bulan untuk mengambil sample yang bahkan ia tidak tahu apa dan bagaimana bentuknya.

The Silent Sea dan Polemik Air

Kondisi krisis air ini tentu memiliki relasi yang kuat dengan misi pengambilan sampel ke bulan. Ternyata, sample yang mesti mereka ambil adalah air, lebih tepatnya air bulan alias air lunar. 

Pangkalan Balhae selama ini meneliti sebuah air yang berasal dari bulan. Permasalahan jadi muncul karena ternyata air bulan ini bereaksi dengan berbiak menjadi lebih banyak ketika menyentuh darah manusia. 

Bisa dibayangkan, seteguk air bulan yang diminum manusia bisa menjadi berliter-liter tak terbendung di dalam tubuh manusia hidup sampai ia sekarat dan mati, rada mirip virus ya. Hal inilah yang sedang dipecahkan solusinya oleh tim peneliti Pangkalan Balhae yang kini sudah musnah semua. 

Konflik dan Set Luar Angkasa ala Asia

Bisa dibilang membuat drama Korea bertema luar angkasa adalah sebuah keputusan yang berani. Wkwk, saya sendiri tidak berharap banyak dan awalnya nggak gitu berniat untuk menonton drama ini. 

Soalnya, selama ini kan film luar angkasa sudah didominasi dari barat, mulai dari Interstellar yang fenomenal itu sampai Gravity yang artis pemerannya cuman hitungan jari tapi ceritanya meninggalkan impact yang besar. 

Sementara itu, The Silent Sea kok berani banget sih buat cerita yang menantang seperti ini?

Buat saya sendiri, dasar cerita The Silent Sea emang menarik meskipun tidak terlalu mengejutkan. Kisah bumi yang sudah mendekati kiamat dan krisis air memang sudah cukup sering diangkat belakangan ini dalam novel maupun film.  

Poin yang cukup mengejutkan adalah air bulan yang mereka simpan di tengah cerita. Segalanya jadi serba ironi ketika manusia di bumi mati karena dehidrasi sementara air yang ada yakni air bulan akan membuat peminumnya jadi kelebihan air dari dalam tubuh sehingga mati seperti orang tenggelam. 

Selain soal air bulan yang keren, saya juga cukup takjub sama set bulan yang menurut saya udah kece lah. Gerakan Gong Yoo dan kru nya yang bergerak serba sulit dan napas yang selalu ngap-ngap tiap kali oksigen mendekati nol memang sudah menunjukkan bahwa drama korea emang sudah bisa dibilang sangat berkembang dan maju melesat.  

Hal yang saya sesalkan mungkin adalah adegan di pesawat luar angkasa yang terkesan terlalu santai: gak ada guncangan atau turbulensi parah yang umumnya kita lihat di film luar angkasa lainnya. 

Peran Gong Yoo di The Silent Sea

Well, hal yang kedua yang saya sesalkan adalah peran Gong Yoo yang ternyata nggak terlalu dominan. Di sini peran Gong Yoo emang hanya partner dari petualangan Dr. Song Ji An yang diperankan Bae Doona. 

Melihat Bae Doona yang sibuk kesana-kemari saya jadi ingat sama perannya di drama Kingdom yang juga punya karakter yang sama, jadi perawat yang serba sibuk cari solusi dari wabah zombie.  

Kayanyanya noona yang satu ini cocok banget ya memerankan karakter orang baik yang haus rasa ingin tahu.

Sekian review dari saya. Selamat menikmati The Silent Sea di Netflix, selamat kehausan.