Payback: Money and Power, aku memilih secara acak dari pilihan drama Korea yang tersedia di Prime Video. Ya gak acak-acak banget, sih. Ngecek juga siapakah pemeran dalam drama tersebut. Sempat maju mundur juga—nonton atau enggak, ya? 

Awalnya gak mau nonton, soalnya foto sampul dramanya (cover) tone -nya kelabu gitu. Agak gimana gitu, mengesankan drama ini berkonflik serius, tegang, dan berat. Duh, hoream aku tuh. 

Tapi, tapi, tapi berhubung 2 pemeran tokoh utamanya sudah sangat familiar di mataku. Ya udahlah, cuz ditonton. Dimulai aja dulu. Kali aja emang seru dan bagus. 

Moon Chae Won x Lee Sun Kyun

Entah ini perasaan aku aja atau memang fakta, ya: Moon Chae Won selama dekade terakhir ini lebih sering muncul dalam drama yang bersinggungan dengan kriminalitas, dan action gitu. Iya, nggak, sih? 

Yang terakhir kutonton drama Flower of Evil juga drama action dan ada unsur kriminalnya. 

Seingatku, selama aku menonton drama korea yang dibintangi Moon Chae Won, (sebelum dekade terakhir ini) perannya selalu menjadi sosok feminim, girly, gitu. Moon Chae Won seolah hendak melepas imej perempuan manis nan imut-imut menjadi karakter strong woman, independent woman, dan menjadi perempuan heroik gitu, deh. Bagusnya, karakter barunya ini memang cocok untuknya. Kemampuan aktingnya juga semakin bagus, ia bisa menanggalkan imej girly karakter drama sebelumnya. 

Menyoal akting Lee Sun Kyun kayaknya udah gak usah diragukan lagi, deh. Ahjussi satu ini memang daebak kalau menghayati—dan memilih—peran. Dia memang jago memilih naskah drama atau dramanya jadi bagus karena dirinya? Entah salah satu benar atau keduanya benar, tapi memang harus diakui semua drama-drama yang dibintanginya tidak mengecewakan. Iya, kan? 

Ya, memang dramanya tidak menjadi hype dan viral—diperbincangkan oleh banyak orang. Namun, drama yang dibintanginya selalu bagus-bagus—menurutku. Yang membikin, kurang hype—gak heboh di mana-mana, karena konfliknya berat. Pengemasan dramanya bagus tapi karena isi konfliknya yang berat, jadi kurang krispi kalau digoreng (baca: dikontenin). 

Sekilas tentang K-drama Payback: Money and Power

Adegan dimulai dengan aksi menunggang kuda yang cukup lama, hampir kukira bakalan ada pertempuran atau peperangan. Ternyata bukan. 

Di awal episode cerita beralur maju-mundur. Mungkin penonton akan sedikit agak bingung disuguhkan adegan yang tiba-tiba berbeda karena lagi flashback. Tapi, episode selanjutnya mudah dicerna, kok. 

Bercerita tentang seorang anak laki-laki yang kurang beruntung (Eun Yong). Ia lebih cocok disebut kurang beruntung ketimbang nakal—karena ia memang tidak berkelakuan buruk. Ia hidup melarat bersama kakak perempuannya. Sebagai tulang punggung, kakak perempuannya bekerja keras untuk mencukupi kebutuhan hidup anaknya dan dirinya. 

Apes, Eun Yong muda harus ditahan polisi karena terlibat perkelahian karena menolong seorang perempuan (Park Jun Kyung). Nasib baik, ibu perempuan itu (CEO Yoon) bersedia menjadi wali dan membebaskannya. Kehadiran CEO Yoon dalam hidup Eun Yong seperti rumah keduanya, Ia menemukan Ibu yang menyayanginya.

Setelah dewasa, Eun Yong telah mandiri dan mampu menafkahi kakak perempuannya beserta keponakannya. Ia pun memutuskan pergi merantau. 

Singkat cerita, kematian CEO Yoon lah yang menjadi konflik utama drama ini. Eun Yong kembali ke Korea untuk menyelidikinya. Park Jun Kyung, yang juga menjadi saksi insiden yang dialami ibunya sebelum meninggal berusaha mengungkap fakta dan membalas dendam. Jang Tae Chun (keponakan Eun Yong) adalah jaksa yang ikut terlibat menangani kasus tersebut.

Jang Tae Chun, Sang Idealis

Karakter Jang Tae Chun diperankan oleh Kang Yoo Seok. Wajah baru yang belum pernah kulihat sebelumnya. Ternyata ia memerankan tokoh pendukung dalam drama Start Up. Berhubung aku belum pernah nonton Start Up, makanya ini kali pertama aku melihatnya. 

Jang Tae Chun memang bercita-cita menjadi jaksa sejak kecil. Ia termotivasi untuk melindungi ibunya dari perlakuan jahat masyarakat di sekitarnya. Ia pun menempuh jalan yang lurus, bahkan setelah menjadi jaksa ia tetap memilih jalan yang lurus dalam menghadapi lawan-lawan licik dan menyelesaikan kasus. Berkebalikan dengan pamannya, Eun Yong, yang tidak masalah menggunakan cara-cara kotor. 

Ruwet tapi Nagih

Untuk menyelesaikan 1 kasus utama—kematian CEO Yoon, harus menguraikan dahulu masalah demi masalah yang menyertainya. Ruwet sih, tapi itu yang bikin nagih. Penonton dibuat penasaran melulu dengan penyelesaian konfliknya. Apalagi berulangkali plot twist, penonton tertipu. Kirain begini ternyata begitu. Kirain udah berhasil ternyata masih ada lagi masalah muncul. Satu kata, seru! 

Kupikir diriku akan ogah-ogahan menamatkan drama ini, ternyata sebaliknya, lanjut terus gak mau berhenti hahaha. Oiya, ini bukan drama romantis. Udah keliatan ya dari sampulnya gak kiyowo. Bumbu romance-nya juga gak ada. *Eh aku lupa-lupa ingat, nontonnya berbulan-bulan lalu, sih.  Saking dikitnya adegan romantis jadi gak berasa. Di season 1 ini, hubungan Eun Yong dan Park Jun Kyung lebih terlihat kayak kakak-adek yang ingin membalas dendam kematian sang Ibu ketimbang dua insan yang saling menyimpan rasa. Mungkin kalau ada season 2, nanti lebih terasa bumbu-bumbu asmaranya. 

Profil K-drama Payback: Money and Power

Native Title: 법쩐

Also Known As: The Law , Beobjjeon , Law Money

Screenwriter: Kim Won Seok

Episodes: 12

Director: Lee Won Tae

Genres: Thriller, Mystery, Business, Drama

Staring:

• Lee Sun Kyun as Eun Yong
• Moon Chae Won  as Park Jun Kyung
• Kang Yoo Seok as Jang Tae Chun
• Park Hoon  as Hwang Gi Seok