Annyeonghaseyo, chingudeul!
Waktunya untuk kembali mendengarkan podcast Drakor Class nih. Dalam episode kali ini, podcast Drakor Class menghadirkan rekaman dari siaran Johayo Show bersama RPK 96.30 FM. “Nevertheless” adalah topik yang diangkat untuk siaran di tanggal 28 Agustus 2021 yang lalu.
2 orang classmates Drakor Class yaitu DK dan i_maesha cuap-cuap soal pesona dua kupu-kupu bersama dengan Kak Poppi dari RPK 96.30 FM. Seperti apa keseruannya, dengarkan di sini ya :
“Nevertheless” merupakan drama yang cukup menarik perhatian publik saat penayangannya. Bukan hanya karena Yoo Na Bi (Han So Hee) dan Park Jae Eon (Song Kang) saja, tapi banyak cerita termasuk hal kontroversi yang menjadi perbincangan drakorian Indonesia.
Alasan Menonton “Nevertheless”
DK dan i_maesha sependapat kalau menonton drama ini bukan karena pesona Song Kang, justru kami menonton drama ini karena penasaran dengan akting Han So Hee. Saya sendiri ingin melihat bagaimana transformasi Han Soo Hee dari seorang pelakor menjadi dewasa muda yang galau karena jatuh cinta dengan seorang playboy.
Sezuzurnya, saya agak bingung ketika ditanya hal apa yang membuat drama ini menarik. lol! Menurut saya drama ini datar-datar aja dari segi cerita, karakter tokohnya serta konfliknya. Saya menonton drama ini karena tertarik dengan visualisasinya yang berwarna-warni tapi terkesan kalem dan enak dilihat. Khas Netflix banget lah! Selain itu juga karena sudah kadung membaca webtoonnya.
Baca tentang : Kesan 2 Episode Pertama K-Drama “Nevertheless”
Berbeda dengan DK nih yang ternyata suka sekali dengan “Nevertheless” karena beberapa alasan, salah satunya membawanya kembali ke nostalgia masa kuliah. Selengkapnya silahkan dengarkan di podcast ya. Hoho..
Adegan Berani dan Ala Western Love Story
Kak Poppi memang pintar ya mengulik sisi drama dari “Nevertheless” yang banyak menjadi topik obrolan masyarakat. Salah satunya adalah mengenai adegan mesra antara Yoo Na Bi dan Park Jae Eon yang bukan ala drakor banget. Bahkan anjuran untuk menonton drama ini pun ditujukkan bagi mereka yang sudah berusia 19+.
Sebenarnya, ini bukan sesuatu yang mengherankan karena dalam versi webtoon pun memang diceritakan hubungan Yoo Na Bi dan Park Jae Eon ini adalah friends with ‘benefit’ alias teman boba (bobo bareng). Hehe. Mungkin yang menjadi heboh adalah karena adegannya divisualisasikan dalam versi drama Koreanya.
Apa pendapat saya dan DK terhadap hal ini? Ayok dengarkan podcast kami, siapa tahu kita sependapat.
Ragam Kisah Cinta di “Nevertheless”
Menurut saya, “Nevertheless” tidak hanya menghighlight kisah hubungan tanpa status antara Park Jae Eon dan Yoo Na Bi. Di dalamnya, diceritakan kisah cinta masing-masing karakternya yang beragam dan suka tidak suka memang itulah realita yang terjadi di masyarakat.
Sebut saja kisah cinta yang terjadi antara dua sahabat dekat yakni Oh Bit Na (Yang Hye Ji) dan Nam Gyu Hyun (Kim Min Gwi). Udah nggak asing lagi kan ya kita dengan tagline dari temen jadi demen? Kemudian, cinta bertepuk sebelah tangan seperti yang dialami oleh Kang Kentang alias Yang Do Hyeok (Chae Jong Hyeop). Ada juga kisah cinta antara sepasang senior yang menjadi favorit kami yaitu Min Young (Han Eu Ddeum) dan Ahn Gyeong Jun (Jeong Jae Kwang)
Pasangan terakhir yang juga masuk ke dalam cerita di “Nevertheless” adalah Yoon Sol (Lee Ho Jung) dan Seo Ji Wan (Yoon Seo Ah), di mana keduanya adalah perempuan. Yaps! Drama ini tidak ragu mengangkat kisah cinta antara sesama jenis, yang pastinya juga jadi bahan perbincangan yang hot. Nggak ketinggalan Kak Poppi yang bertanya mengenai pendapat kami tentang kisah ini.
Pelajaran dari Drama “Nevertheless”
Namanya drama Korea, pasti ada aja lesson learned yang bisa diambil dari ceritanya. Begitu pula dengan drama “Nevertheless” ini. Selain pelajaran dari kisah cinta Yoo Na Bi, kita dapat mengambil perspektif sebagai orang tua dalam mendampingi anak-anak bergaul. Di samping itu, jangan biarkan masalah pribadi kita merusak impian serta cita-cita yang sudah lama ingin kita wujudkan.
Sekian dan happy listening, chingudeul!
Full-time mom and wife, half-time writer. Menonton dan mereview drakor sebagai salah satu wujud me time dari rumah 😉
Tinggalkan Balasan