Apa jadinya bila langit yang kamu lihat semua berwarna merah? Mungkin itulah yang dirasakan Ha Ram di Lovers of the Red Sky. Per tanggal 7 September 2021 ini, Lovers of the Red Sky sudah akan mencapai 4 episode.

Dikisahkan Hong Cheon Gi merupakan satu-satunya pelukis wanita dari sanggar Baekyo yang akhirnya masuk ke Dohwawon (akademi seni di jaman Joseon). Suatu garis takdir mempertemukannya dengan Ha Ram, seorang pemuda buta yang bekerja sebagai perwira di kantor astronomi, geografi, seni ramalan dan meterologi. Banyak yang menyebutnya sebagai peramal langit. Sementara itu, Pangeran Yangmyun akan menjadi saingan cinta Ha Ram, tentu saja!

Apakah drama yang kata Kak Rijo mirip Angling Dharma ini layak untuk diteruskan?

Sebelum itu, simak dulu fakta menarik tentang Lovers of the Red Sky

Diangkat dari Novel berjudul the Secret of the Red Sky

Sebelum novel yang berjudul the Secret of Red Sky diangkat menjadi drama, sebelumnya sudah ada drama the Moon that Embrace the Sun yang diangkat juga dari novel berjudul sama. Lalu ada Sungkyunkwan Scandal yang juga diangkat menjadi drama. di mana kesemuanya merupakan karya Jung Eun Gwol.

Tapiii … meski sama-sama berjudul dari novel yang sama, Lovers of the Red Sky sama sekali jauh berbeda dari novel Secret of the Red Sky. Bisa dibilang, bahkan drama ini hanya memiliki tema yang mirip, tetapi untuk jalur cerita bahkan sama sekali tidak sama.

Rupanya hal ini dilakukan sutradara Jang Tae Yoo untuk mencegah adanya distorsi terhadap sejarah Korea Selatan. Di mana latar Kerjaan Joseon pun diubah menjadi sebuah kota fiksi.

Tetap Menggunakan Formula Drama Korea

Buat pecinta drama Korea garis besar pasti sudah hapal ya kalau formula drama Korea pasti berhubungan dengan cinta monyet atau cinta pertama saat masih kecil. Begitu pula Lovers of the Red Sky, di mana di novelnya, sebenarnya usia mereka terpaut 5 tahun, tetapi di drama ini dibuat seumuran dan tentu saja bertemu di masa kecil lalu berpisah dan bertemu lagi saat dewasa.

Meski berkonsep kerajaan Joseon, aku melihat efek dari CGI nya udah jauh banget dari jaman Saur Sepuh kita.

Ngomongin Saur Sepuh, waktu kecil, aku pernah diajak ibu nonton syuting Saur Sepuh yang mana kala itu, bapakku ikut main juga jadi prajurit. Hahahha.

Dibintangi Peri Saeguk

As we know, peri saeguk atau Kim Yoo Jung yang sudah melalang buana dengan drama saeguk sudah tidak diragukan lagi kemampuan aktingnya. Bila saat ABG, Kim Yoo Jung sudah dipercaya menjadi tokoh dalam the Moon that Embrace the Sun, kali ini, tampaknya Jung Eun Gwol dan juga PD-nim sudah tampak mempercayai Kim Yoo Jung untuk memerankan Hong Cheon Gi.

Drama Saeguk Pertama Ahn Hyo Seop

Sejauh aku mengenal dan mendalami Ahn Hye Seop, memang tampaknya Ahn Hyo Seop sering memerankan drama fantasi, sebut saja Abyss, Thirty but Seventeen, Queen of the Ring, dll. Tapiii … tolong koreksi aku, jika Ahn Hyo Seop pernah memainkan peran dalam drama saeguk sebelum Lovers of the Red Sky ini!

Rasa-rasanya, memang baru sekali ini, doi memerankan sebagai panglima Majapahit Seowoongwan dari masa kekuasaan Raja Sejong.

Karakter yang dipertahankan

Untunglah, meski latar kerajaan diubah menjadi fiksi, setidaknya karakter utama dalam drama ini tidak banyak berubah dibandingkan novelnya. Maksudku, dalam arti sifat dan karakter tokoh utama masih sama seperti aslinya.

Aku selama mencatat novel Secret of the Red Sky menyimpulkan sendiri karakter utama dalam drama ini memiliki sifat sebagai berikut:

Hong Cheon Gi, pelukis jenius, ceria, blak-blakan, dan terlalu lugas untuk menyatakan perasaan.

Ha Ram, jenius, misterius.

Ada lagi karakter Pangeran Anpyeong yang kemudian diubah menjadi Pangeran Yangmyun yang diperankan oleh Gong Myung juga memiliki karakter dan sifat sebagai pangeran yang ceria, jenius, cerdik, tampan dan memiliki rasa cinta yang luar biasa terhadap lukisan.

Mungkin Pangeran Yangmyun yang hidup di masa sekarang ini tumbuh menjadi Ryan Gold versi ceria ya! Wkwkk.

Tonton sampai Tamat?

Aku sih yes, nggak tahu kalau Mas Anang.

Meski dibuat jauh berbeda dari novel aslinya, tapi sampai saat ini, aku menikmati drama Lovers of the Red Sky. Aku berusaha menghargai alasan mengapa ceritanya diubah sedemikian rupa mengikuti formula drama Korea pada umumnya. Pun, aku pasti tahu betul, sesempurna apapun cerita yang ditampilkan secara tiga dimensi tetap tidak akan mengalahkan rasa dan perasaan yang muncul saat kita membaca ceritanya langsung.

Sebab, kesempurnaan cinta masih dipertahankan Andra and the Backbones.

Cukup sekian, dan semoga drama Lovers of the Red Sky menuai kesuksesan ya!