“You’re destined to roam mountain even when you are dead”

Jirisan, eps. 3

“Jirisan” adalah salah satu drama yang paling ditunggu-tunggu oleh para penggemar drama Korea, termasuk aku sendiri. Banyak faktor yang membuat drama ini menarik untuk ditonton. Mulai dari para pemain dan sejumlah nama besar yang menggawangi produksi drama ini, Gunung Jiri yang menjadi “bintang utama”, sampai OST-nya yang dinyanyikan oleh Kim Seok Jin dari BTS.  

Jalan-Jalan Virtual ke Taman Nasional Jirisan

Kim Eun Hee, sang penulis, mengatakan bahwa proses menuliskan kisah Jirisan, yang memakan waktu selama dua tahun ini, menjadi suatu proses healing baginya. Berbeda dari karya-karya Kim sebelumnya seperti Kingdom dan Signal, dalam “Jirisan” ia mengisahkan para jagawana yang mendedikasikan hidup mereka untuk menjaga kehidupan: Gunung Jiri, para pengunjungnya, serta masyarakat yang tinggal disekitarnya. 

Drama ini juga menjadi comeback-nya Ju Ji Hoon yang menjadi peran utama pria, berdampingan dengan aktris senior Jun Ji Hyun. Buatku sendiri, “Jirisan” adalah drama pertama Ju Ji Hoon yang aku tonton. Perannya sebagai Kang Hyun Jo, jagawana muda yang rajin, baik hati, dan kemungkinan besar rajin menabung, membuat aku terkesan sehingga mencari tahu lebih jauh tentang oppa ganteng penjaga Jirisan ini. 

Profil

Ju Ji Hoon adalah aktor papan atas Korea Selatan yang mengawali kariernya dari bidang modelling. Oppa kelahiran 18 Mei 1982 ini sempat mengenyam pendidikan di Tongwoon College jurusan e-Business, dan di Universitas Kyoongi di Departemen Multimedia dan Akting.

Sebagaimana umumnya selebritis Korea Selatan, kisah tentang keluarga mereka jarang sekali terekspos ke publik. Namun ketika Ju diminta menceritakan satu hal yang menarik tentang keluarganya, Ju bercerita bahwa tidak seperti ibu-ibu lain yang membangunkan anaknya di pagi hari dengan ‘teriakan’, maka ibunya akan membangunkannya dengan pelukan. Aaaw… so sweet…. 

Dalam sebuah wawancara, Ju pernah mengatakan bahwa kerja keras lebih penting daripada bakat. “Apapun profesimu, apabila kamu bekerja keras, niscaya hidupmu akan baik adanya.” 

Bukan semata-mata jawaban standar versi wawancara, namun Ju sendiri mempraktikkannya. Dia bukan sekadar model dan aktor dengan wajah eksotis khas Asia dan tinggi tubuh istimewa 187 cm. Selama berkarier di bidang modelling dan akting, Ju bekerja keras dan berhasil memboyong sejumlah penghargaan. 

Fun fact! Ju Ji Hoon dipilih untuk bermain sebagai Kang Hyun Jo karena Kim Eun Hee tahu kalau Ju punya hobi mendaki gunung di waktu luangnya. Selain mendaki gunung, ketika tidak bekerja, Ju lebih banyak menghabiskan waktu di rumah dan melakukan hobi lainnya, seperti membaca buku, bermain basket, dan berenang. Kabarnya, Ju juga mahir memasak dan bermain gitar, lho. Hatiku oh hatiku… #menghalu

Perjalanan Karier 

Tahun 2003, Ju Ji Hoon mengawali kariernya sebagai model untuk beberapa jenama internasional, seperti Calvin Klein dan Levi’s. Sempat tampil dengan peran kecil di beberapa drama, tahun 2006 menjadi penanda debut Ju sebagai aktor. 

Ju mendapatkan kesempatan bermain sebagai pemeran utama pria dalam drama “Princess Hours” sebagai Putra Mahkota Lee Shin. Lee Shin adalah pria muda yang tampil dingin dan tidak peka, namun sebenarnya kesepian. Dalam drama tersebut, Ju berlaga akting dengan Yoon Eun Hye dan Song Ji Hyo.

Drama “Princess Hours” diterima dengan sangat baik oleh penggemar drama Korea. Drama ini mendapatkan sukses besar dan menjadi salah satu penanda gelombang Hallyu di dunia internasional. Hal ini mengantarkan Ju pada popularitas sebagai aktor pendatang baru.

Pada tahun 2009, Ju tersandung kasus narkoba bersama sejumlah artis lainnya. Karakter Ju yang berjiwa besar mengakui kesalahan, menerima dan menjalani hukumannya membuat masyarakat khususnya penggemarnya tidak kehilangan respek dan cinta mereka terhadap Ju.  

Selepas menjalani hukuman, Ju memilih untuk hiatus sementara dan mengikuti wajib militer. Setelah itu ia kembali bermain dalam sejumlah drama dan film Korea. 

Tahun 2012, Ju menandai kembalinya ke dunia akting lewat perannya dalam film komedi historikal “I Am The King”, yang diinspirasi sebuah novel berjudul “The Prince and The Pauper” karya Mark Twain. Dalam film ini, Ju memerankan dua karakter, yaitu Pangeran Choong-nyung dan Deok-chil, seorang budak. 

Selanjutnya, masih pada tahun yang sama, Ju bermain dalam drama “Five Fingers”, berperan sebagai Yoo Ji Ho, seorang pianis yang sangat berbakat. Dalam drama ini, ia berlaga akting dengan Ji Chang Wook. 

Karier Joo semakin melejit. Ju bermain dalam sejumlah drama dan meraih berbagai penghargaan, seperti drama “Mask” (2014), film Assura: The City of Madness (2016) dan film “Along with The Gods: The Two Worlds” (2017).

Tahun 2019, Ju bermain dalam drama produksi Netflix berjudul “Kingdom”. Ju berperan sebagai Lee Chang, sang Pangeran Mahkota. Entah karena sudah berpengalaman memainkan peran sebagai putra mahkota, atau memang bakat alami memiliki aura seorang pangeran, namun faktanya Ju kembali didapuk memerankan karakter Lee Chang di drama Kingdom musim kedua (2020) dan rencananya juga di musim ketiga. 

Drakor “Kingdom” Sebenarnya Bukan Tentang Zombie

Setelah penampilannya dalam drama Kingdom musim pertama dan kedua, Ju tampil dalam drama hukum “Hyena” berpasangan dengan Kim Hye So.  

Di awal tahun ini, Ju menandatangani kontrak dengan agensi barunya H& Entertainment. Sebelumnya Ju tergabung dalam agensi milik Bae Yong Joon, KeyEast. Lalu Ju kembali merebut perhatian penggemar drama Korea melalui aktingnya dalam drama “Jirisan”. 

Prestasi

Kariernya sempat terpuruk ketika Ju Ji Hoon terlibat kasus narkoba pada tahun 2009. Namun hal itu tidak membuat Ju patah semangat. Kejadian itu justru membuat Ju semakin menyadari peran penting keluarga dan sahabat dalam hidupnya. 

Walaupun kejadian itu sudah lama berlalu, namun Ju masih menyimpan rasa bersalah. Dia berusaha menebusnya dengan terus bekerja keras dan menjadi aktor yang lebih baik lagi. 

Ju membuktikannya dengan kembali bermain dalam sejumlah drama dan film selepas masa wajib militer. Kerja kerasnya diganjar beberapa penghargaan dan nominasi dalam berbagai ajang bergengsi. 

Berikut beberapa prestasi yang diperoleh Ju Ji Hoon dalam bidang modelling dan akting:

• Korea Best Dresser Swan Awards 2004 dan 2005 sebagai “Best Male Model”.
• The Photographer’s Association 2005 sebagai “Best Male Model”
• 42nd Baeksang Arts Awards 2006 sebagai nominasi “Best New Actor (TV)” dalam drama “Princess Hours”. 
• MBC Awards 2006 sebagai “Best New Actor” dalam drama “Princess Hours”. 
• 45th Baeksang Arts Awards 2009 sebagai “Most Popular Actor (Film)” dalam film “Antique”. 
• 2nd APAN Star Awards 2013 untuk penghargaan “Popular Star Award” dalam drama “Five Fingers”. 
• SBS Drama Awards 2015 sebagai “Excellence Award, Actor in a Drama Special” dalam drama “Mask”. 
• The Korea Film Actor’s Association 2016 sebagai “Popular Film Star” dalam film “Assura: The City of Madness”.
• 2nd The Seoul Awards 2018 sebagai “Best Supporting Actor” dalam film “Along with the Gods: The Two Worlds”.
• 28th Buil Film Awards 2019 sebagai “Best Actor” dalam film “Dark Figure of Crime”.
• 55th Baeksang Arts Awards 2019 sebagai nominasi “Best Actor (Film)” dalam film “Dark Figure of Crime”.
• 56th Baeksang Arts Awards 2020 sebagai nominasi “Best Actor (TV)” dalam drama “Hyena”.
• 28th SBS Drama Awards 2020 sebagai “Top Excellence Award, Actor in a Miniseries Action Drama” dan nominasi Grand Prize (Daesang) dalam drama “Hyena”.

Sebagai penutup, yuk simak kepiawaian Sang Pangeran hatiku Ju Ji Hoon bermain gitar dan bernyanyi dalam video berikut ini. 

(dari berbagai sumber)