Annyeonghaseo Chingudeul...

IG Live Drakor Class hadir lagi nih…
Kali ini kita akan bahas topik yang lagi hangat diperbincangkan.

Memperingati Bulan Peduli Kanker Payudara yang jatuh pada bulan Oktober ini. Kita akan ngobrol asik seputar Kanker Payudara.

Kanker Payudara

Bulan Oktober diperingati sebagai Bulan Peduli Kanker Payudara. Peringatan ini bertujuan untuk semakin meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya kanker payudara ini.

Berdasarkan data dari Global Burden of Cancer Study (Globocan) dari World Health Organization (WHO), kanker payudara menjadi penyakit penyebab kematian nomor empat di dunia. Bagaimana dengan di Indonesia? Masih menurut Globocan, kanker payudara memiliki jumlah kasus tertinggi di Indonesia yaitu sebesar 65.858 kasus atau 16,6% dari 396.914 kasus kanker.

Kanker payudara adalah kanker yang terbentuk di jaringan payudara. Kanker ini bisa terjadi karena sel-sel yang ada di payudara tumbuh tidak terkendali sehingga mengambil alih jaringan payudara yang sehat dan sekitarnya.

Kanker payudara sebenarnya juga bisa diderita oleh laki-laki. Hmm, jadi ingat kisah Lee Hwa Sin yang diperankan oleh Jo Jung Suk dalam drama Korea Jealousy Incarnate. Dimana Hwa Sin yang seorang repoter menderita kanker payudara.

Meski bisa diderita oleh laki-laki, risiko perempuan terkena kanker payudara ini lebih besar. Inilah yang membuat kanker payudara menjadi penyakit pembunuh nomor satu bagi perempuan.

Hingga kini, masih belum diketahui secara pasti apa faktor penyebab kanker ini. Tetapi ada beberapa faktor risiko yang diyakini sebagai penyebab kanker ini, antara lain : 

⏺️ Faktor genetik atau keturunan
⏺️ Faktor usia, semakin tua usia perempuan semakin berisiko terkena kanker payudara
⏺️ Mengalami haid pertama di bawah 12 tahun
⏺️ Melahirkan anak pertama pada usia 30 tahun
⏺️ Tidak menyusui
⏺️ Menggunakan kontrasepsi hormonal
⏺️ Mengalami monopose pada usia lebih dari 55 tahun
⏺️ Kegemukan
⏺️ Perokok aktif dan pasif
⏺️ Konsumsi minuman beralkohol secara berlebih

Meski termasuk penyakit yang mematikan, kanker payudara ini bisa dicegah dengan rutin melakukan deteksi dini.

Kenali SADARI, Akan Selamatkan Nyawa Kita

Ada cara yang sederhana untuk melakukan deteksi dini kanker payudara ini. SADARI (Periksa Payudara Sendiri), adalah langkah awal yang bisa kita lakukan untuk mencegah kanker payudara.

Menurut riset, 85% angka kematiaan akibat kanker payudara bisa ditekan dengan rutin melakukan deteksi dini ini.

Seperti apa SADARI itu? Benarkah dengan SADARI kita akan terhindar dari ancaman kanker payudara yang mematikan ini?

Semua ini akan dikupas  tuntas di IG Live Drakor Class Annyeonghaseo Chingudeul : Kenali SADARI, Akan Selamatkan Nyawa Kita.

Ngobrol Bareng Breast Tumor Survivor

Yuk yang penasaran bagaimana melakukan SADARI dan mencari informasi tentang kanker payudara, pastikan tidak ketinggalan acara IG Live Drakor Class “Annyeonghaseo Chingudeul” : Kenali SADARI, Akan Selamatkan Nyawa Kita :

Hari / Tanggal : Jumat / 29 Oktober 2021
Pukul : 20.00 WIB

Di IG Live nanti, tamu istimewa kita adalah Berlin Fridiary. Seorang working mom yang juga breast tumor survivor. Hostnya juga nggak kalah kece, ada classmate VIP_Ahin_Jisung.

Besok malam akan dishare cerita bagaimana menjadi seorang breast tumor survivor dan pentingnya melakukan SADARI dalam menghadapi kanker payudara ini.

So, Don’t miss it, ya!

See you tomorrow 😊😊😊