Anyeong haseyooo..

Setahun yang lalu, kita semua banjir air mata. Eh kok kita sih? Maksudku para penggemar Kim Tae Hee. Sebab, pasalnya, Kim Tae Hee bermain dalam drama yang menguras air mata. Drama yang bertema keluarga, juga spiritual dan dunia roh memang selalu menarik untuk disaksikan.

Meskipuuuun…

Duh eike mau spoilerin jadi nggak enak nih! Wkwkk

Jadi meskipun drama ini tidak berakhir bahagia versi Cha Yu Ri (Kim Tae Hee), tapi buatku ini memang seharusnya begini akhir kisah drama yang mustahil untuk terjadi di dunia nyata.

So, meskipun akhirnya Cha Yu Ri harus lenyap dan tidak bisa bereinkarnasi kembali, tetapi setidaknya dia sudah berhasil menyelamatkan putrinya agar hidup bahagia bersama ayah dan ibu barunya. Setidaknya, perjuangan dirinya menjadi manusia kembali selama 49 hari terbayar sudah dengan keadaan putrinya yang sekarang.

Tentu tidak mudah bagi seorang ibu untuk melepaskan putri tercintanya begitu saja.

Tetapi itulah proses kehidupan.

Kita terutama nih para orang tua, pasti berharap anak kita akan mandiri pada suatu saat.

Dibutuhkan rasa semeleh – seleh dalam mencapai sebuah keikhlasan.

Semua orang sedang dalam menuju perjalanan ke situ.

Bahkan rasa semeleh antara satu orang dengan orang yang lain tidaklah sama. Ada sebuah proses. Di dalam proses menuju semeleh itu kita perlu menggali semua yang ada dalam diri kita. Baik itu hal baik maupun hal buruk.

Ada yang sedang dalam perjalanan mencari jati diri. Ada juga yang sudah berusaha menyelehkan pikiran dan juga hati.

Proses Grand Launching Buku Semeleh ini kemarin telah menghadirkan semangat baru dalam hidup saya.

Coach Artha Julie berpesan, “Saat diajak untuk berkolaborasi dalam project ini, saya merasa sangat tertarik. Sebab semeleh ini berasal dari bahasa Jawa, sesuatu yang khas dalam culture kita.”

Menurut Mbak Artha yang menyukai kearifan dari leluhur kita, sebenarnya sikap semeleh ini sudah diwariskan turun menurun dari leluhur kita. Sebuah konsep tentang diri yang selesai. Kita udah selesai dengan diri sendiri. Tidak ada dikotomi ini hal baik dan hal buruk. Semeleh juga bukan cuma sikap pasif menerima. Semeleh ini proses memahami diri, memahami tujuan kita ada di bumi. Merupakan upaya penerimaan diri kita sebagai makhluk Tuhan.

Hal ini diamini juga oleh Mbak Widyanti Yuliandari selaku Ketua Umum Ibu-Ibu Doyan Nulis.

Kebetulan sekali, saya juga ikut project buku Semeleh ini.

Sebetulnya saya sangat tertarik dengan materi yang disampaikan oleh Coach Artha Julie tentang cara mencintai diri sendiri, atau self love.

Tapiii rupanya, nggak cuma materinya Coach Artha Julie yang menarik. Bahkan materi yang disampaikan Kak Intan Maria juga Mbak Widyanti ini kesemuanya sangat menarik.

Saat itu, di materinya Kak Intan Maria, saya hanya menjadi pendengar, maksud saya, saya tidak sharing cerita saya. Sebab, alhamdulillah, saya sudah merasa cukup selesai dengan diri saya sendiri. Saya merasakan bahagia dengan diri saya yang sekarang, meskipun masih kekurangan di sana-sini.

Mendengarkan cerita teman-teman yang ikut di pelatihan Semeleh ini membuatku jadi cirambay!! Begitulah teman-teman. Ternyata, sikap menerima itu sesulit itu bagi yang tidak terbiasa. Padahal Semeleh yang diharapkan para coach tidak hanya berhenti di sikap menerima, tetapi juga harus ada proses berbuat untuk menuju diri yang lebih baik.

Ibuku waktu kecil sering mengatakan padaku bahwa “Urip iku sak dermo nglakoni.”

Tapi mohon maaf ya chingu, saya tidak bisa menjelaskan karena makan tersebut artinya sangat luas. Jadi nggak cuma nglakoni, tapi juga tetap harus ada tindakan. Hampir mirip dari kata semeleh ya?

Bicara tentang Semeleh, ada kabar baik untuk chingu semua.

Buku Semeleh kini telah hadir untuk kita semua. dan kabar baiknya, sampai tanggal 13 Desember 2021, chingu bisa memesan harga dengan harga PO.

Buku yang ditulis oleh 50 orang penulis ini perlu kita baca dan ambil hikmah yang terkandung dalam tulisan-tulisan mereka. Bahkan kata pengantar dari ketiga coach Semeleh ini bisa bikin merasa surprise juga lho.

Temukan jawaban tentang arti Semeleh dan semoga buku ini bisa bermanfaat untuk chingu semua.

Ssst.. Ada bonus jurnal syukur lho!

PS. Buku Semeleh bisa pesan di aku ya. DM aja IG Kim Tae Hee #eh DM @rani.noona ya